“Palembang – Pekanbaru – Curup – Purworejo – Yogyakarta”

Subhanallah...senang sekali akhirnya bisa melihat kembali wajah - wajah yang telah lama tak bersua. Sudah hampir 6 tahun tidak bertemu pasti banyak yang berubah, penampilan, status, de el el... ada yang sudah married, yang masih single, tapi belum ada yg double kan?? Tapi khusus buat adminya (mas rikhi) kayaknya sekali simbah tetep simbah deh, hidup Simbah!!
Selintas peristiwa, Maret 2004, setelah 7 bulan merasakan panasnya kota Pekanbaru, saya pindah mengikuti suami ke pedesaan nan dingin (bisa dimasukkan dalam kategori “pelosok”) Curup di Kabupaten Rejang Lebong, Propinsi Bengkulu. Kemudian akhir September 2006 alhamdulillah bisa ikut suami pulang kampung ke Purworejo. Akhirnya pada pertengahan Mei 2008 saya termasuk sebagai salah satu “korban percontohan” yang harus pindah ke kota Gudeg Yogyakarta. “Palembang – Pekanbaru – Curup – Purworejo – Yogyakarta” . Tidak terasa dalam kurun waktu 7 tahun saya sudah merasakan tinggal di 5 kota yang berbeda. Jenuh, sudah pasti, tapi seperti salah satu kata iklan komersial... enjoy aja!!. Kalau teman-teman sudah jenuh terlalu lama tinggal di daerah dan menunggu mutasi yang tidak pasti, saya jenuh terus berpindah-pindah dalam ketidakpastian juga. Mudah-mudahan di kota gudeg ini saya bisa bertahan lama dan menyusun pondasi yang bagus untuk masa depan keluarga saya. Amiin.
Untuk teman-teman, semoga mendapatkan yang terbaik dalam hidup ini, semoga selalu dilimpahi keselamatan dan kesehatan, diberi panjang usia yang barokah, dan dimanapun berada semoga menjadi manusia yang bermanfaat dalam kebaikan. Amiin.
Mengutip motto hidup Dahlan Iskan, pabila Kaya Bermanfaat, pabila Miskin Bermartabat.

0 Comments: